Just for info ajah.....
Menurut badan kesehatan dunia (WHO), sebanyak 4 juta orang mengalami kerusakan telinga karena paparan musik keras. Konser dan MP3 pun menjadi faktor penyebabnya.
Hah??? Kok bisa begitu??? Yang bener akh?! I can't believe it! Pasti pertanyaan atau perkataan seperti itu akan muncul setelah membaca info diatas. Yup....awalnya saya jg berpikir seperti itu, "kok bisa sih??? Ga mungkin akh...masa gara2 sering pake earphone dengerin musik di MP3 ato ipod aja bisa bikin budeg? Apalagi kalo cuman sekedar nonton konser doank."
Eits........tunggu dulu ternyata fakta berbicara lain. Gangguan pendengaran yang selama ini dikira hanya akan muncul jika sudah tua ternyata bisa terjadi kapanpun. Semakin dini seseorang mendengarkan musik atau suara-suara keras, semakin cepat kemungkinan ia menjadi tuli. Itulah fakta yang ditemukan oleh para peneliti di bidang kesehatan di dunia.
Penyebabnya adalah adanya gangguan pada saluran pendengaran dan gendang telinga kita akibat dentuman-dentuman dari suara keras speaker atau headset. Jadi, semakin sering kita menggunakan earphone saat mendengarkan MP3, maka semakin cepat rusaklah pendengaran kita. Terlebih bila kita menggunakan earphone dengan volume tingkat tinggi secara terus menerus.
Selain itu juga, kebiasaan buruk menggunakan earphone dengan volume keras secara berkala juga dapat menyebabkan bahaya lain buat kita loh. Tau ga kalau ada orang yang karena terlalu asyik mendengarkan mp3 dengan volume keras, dia tertabrak mobil saat sedang menyebrang di jalan raya?! Hmm....waspadalah bagi para penggemar Ipod dan MP3 player lainnya. Karena bukan hanya resiko menjadi tuli saja, tapi juga bahaya lain mengancam, seperti kecelakaan, sifat individualis dan tidak peduli keadaan sekitar juga bisa terjadi.
Tapi bagaimana dengan menonton konser? Kenapa kita ga boleh sering-sering nonton konser?
Sebenarnya menonton konser atau suatu pertunjukkan musik/band itu sah-sah saja, tapi.... janganlah berada (duduk / berdiri) terlalu dekat dengan speaker-speakernya karena speaker-speaker tersebut adalah sumber perusak pendengaran kita. Loh, emang kenapa? Mungkin kita pikir, semakin berada dekat dengan speaker, semakin jelaslah suara yang terdengar. Iya memang benar sih suaranya terdengar jelas, sangat jelas sekali malah, tapi akibatnya akan dirasakan sesaat setelah konser berakhir, yaitu telinga akan terasa berdenging. Nah...semakin sering kita nonton konser (terlebih konser dengan volume suara sangat keras, cth: konser musik rock atau heavy metal), maka semakin parahlah kondisi pendengaran kita. Kerusakan yang fatal pun bisa terjadi kalau terus dibiarkan, yaitu semakin lama suara yang terdengar oleh telinga kita akan semakin kecil dan terasa jauh. Lalu lama kelamaan akan benar-benar hilang total alias tuli 100%. So, buat pecinta konser musik, sebaiknya hindari berada di dekat speaker-speaker yang aktif selama pertunjukan berlangsung deh.
Lalu, ada satu pertanyaan baru yang muncul di kepala saya. Bagaimana dengan pecinta film yang gemar sekali menonton film di bioskop? Apakah movie mania juga bisa terkena gangguan pendengaran (tuli) akibat suara-suara kencang selama film diputar??? Atau masih dalam batas wajarkah?
Itu juga yang masih jadi pertanyaan bagi saya.
Ada yang mau share pendapat? silahkan....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar